Abstract:
Keberadaan Program Bedah rumah adalah salah satu upaya untuk
memperbaiki kualitas hidup masyarakat yang berada pada kalangan ekonomi
rendah. Maka dari itu segala sumber daya perlu dimanfaatkan secara baik seperti
anggaran dana program yaitu melalui Anggaran Dana Desa (ADD).
Penelitian yang dilakukan di Desa Padang Klalua Kabupaten Luwu Sulawesi
Selatan ini menggunakan jenis dan tipe peneltian kualitatif dekriptif. Maka untuk
mengetahui sejauh mana Implementasi Anggaran Dana Desa Dalam Program
Bedah Rumah dapat ditinjau melalui bagaimana bagaiaman pengelolaan
penyelenggaran program dan juga efektifitas program yang dirasakan oleh
masyarakat.
Melalui hasil penelitian yang dilakukan, nyatanya Impelmentasi Anggaran
dana Desa belum dapat memberikan dampak yang baik bagi program bedah rumah
di Desa Padang Kalua. Hal ini diakrenakan pengelolaan penyelenggaraan program
bedah rumah belum berjalan dengan baik sehingga membuat program tersebut
belum dianggap efektif bagi masyarakat dalam mengubah kualitas hidup ekonomi
mereka menjadi lebih baik. Maka sangat diperlukan adanya kejelasan dalam
pelaksanaan didukung dengan tugas yang jelas dari pelaksana program. Selain itu
kontribusi masyarakat juga diperlukan sebagai upaya untuk mengontrol bagaiman
kondisi program selama berjalan.