Abstract:
Peneltian ini bertujuan menganalisis factor penyebab kerusakaan jalan pada ruas jalan
Tarumpakkae – Siwa sejauh 2 km. Dalam penelitian ini menggunakan metode Bina Marga
2017. Hasil peneilitian dapat disimpulkan bahwa factor penyebab kerusakan jalan yaitu oleh
sifat tanah yang kurang baik dengan nilai CBR 4.83% untuk segmen pertama dan nilai CBR
4.64% untuk segmen kedua serta Memiliki tebal lapisan perkerasan yang masih kurang,
bisa dilihat pada tabel eksisting struktur perkerasan. Serta Jenis kerusakan kerusakan di
ataranya Lubang (30.5 m2
), Retak Memanjang (252.41 m2
),Retak Pinggir (809.41 m2
), Retak
Blok (30.5 m2
), Kegemukaan (0.875 m2
), dan Keausaan Agregat (2235.85 m2
). Penelitian
ini kerusakan terbesar pada kerusakan Keausan agregat dengan persentase 15.97% dari
luas keselurahan penelitian (14000 m2
). Untuk Solusi perbaikan dilakukan dengan tindakan
perbaikan dan perawatan sesuai dengan jenis dan tingkatan kerusakan. Perbaikan yang
paling tepat adalah dengan cara kombinasi spot - spot tergantung jenis kerusakaanya
misalnya keausan agregat dapat diperbaiki dengan memberikan lapisan tambahan diatas
lapisan yang mengalami pelepasan butir setelah kaausan dibersihkan dan dikeringkan