dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk diskriminasi
terhadap perempuan Mapia District Dogiyai Papua, faktor-faktor penyebab
diskriminasi tokoh perempuan etnis Tionghoa, dan suara tokoh perempuan etnis
Tionghoa dalam melawan diskriminasi dalam keluarga yang terjadi di Mapia. Penelitian ini deskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah responden
wanita yang mengalami perlakuan diskriminatif di dalam keluarga mereka. Penelitian ini difokuskan mengenai permasalahan yang terkait dengan
diskriminasi terhadap tokoh perempuan yang ditinjau secara kritik sastra feminis. Data diperoleh dengan teknik pembacaan dan pencatatan. Keabsahan data
diperoleh melalui validitas semantis (expert jugdement)dan reliabilitas (interater
dan intrarater). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Bentuk diskriminasi yang
dialami perempuan Mapia terdapat dalam dua ranah, domestik dan publik. Bentuk diskriminasi dalam ranah domestik, yaitu sikap diskriminasi senioritas, sedangkan ranah publik yaitu ejekan dan hinaan karena , larangan, penolakan
pertanggungjawaban kehamilan, pengharusan panggilan nama untuk keturunan, dan kekerasan fisik. Bentuk diskriminasi yang paling dominan yaitu bentuk
ejekan dan hinaan yang ditujukan pada keempat wanita. (2) Faktor-faktor
penyebab terjadinya diskriminasi perempuan ini dibedakan dalam dua bentuk, yaitu ranah domestik dan ranah publik. Diskriminasi domestik terjadi karena
faktorjenis kelamin posisi atau urutan anak, sedangkan diskriminasi publik terjadi
karena faktor , agama, dan politik. Faktor diskriminasi yang paling dominan, yaitu
faktor politik yang mengekang pada masa kini. (3) Cara perempuan merespon
tindak diskriminasi terlihat dalam dua bentuk, yaitu respon menolak dan
menerima. Respon yang paling dominan adalah respon dalam menolak tindak
diskriminasi.Bentuk dari sikap penolakan tersebut berupa tindakan verbal dan
sikap mengkritisi tindak diskriminasi. |
en_US |