Abstract:
Agresivitas merupakan perilaku yang dapat melukai diri sendiri maupun orang lain baik
secara fisik maupun secara verbal, sehingga seseorang yang mempunyai agresivitas tinggi tidak baik dalam perkembangan kehidupan lingkungan sosial dan teman sebaya. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pola asuh terhadap agresivitas remaja di Lembaga Permasyarakatan Klas I Makassar. Responden dari penelitian ini merupakan warga binaan Lapas Klas I yang berjumlah 300 subjek. Adapun Instrumen pengumpulan data yang digunakan peneliti ada dua, yaitu skala pola asuh yang telah diadaptasi oleh peneliti berdasarkan teori Baumrind (2006), Sedangkan skala agrisivitas yang digunakan oleh peneliti berdasarkan teori Buss & Perry (1992). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan antara pola asuh terhadap agresivitas pada remaja. Nilai R Square authoritative terhadap agresivitas adalah sebesar 0.213 dengan nilai F sebesar 80.805 dan nilai P sebesar 0.000 dengan kontribusi sebesar 21.3%. Ada pengaruh yang positif dan signifikan antara pola asuh terhadap agresivitas pada remaja. Nilai R Square authoritarian terhadap agresivitas adalah sebesar 0.039 dengan nilai F sebesar 24.476 dan nilai P sebesar 0.000 dengan kontribusi sebesar 3.9%, dan nilai R Square permissive terhadap agresivitas sebesar 0.281 dengan nilai F sebesar 164.987 dan nilai P
sebesar 0.000 dengan kontribusi sebesar 28.15%. Dengan reliabilitas pada masing masing variabel pada agresivitas yaitu 0.722, Pola asuh authoritative dengan reliabilitas 0.707, pola asuh permissive dengan reliabilitas 0.570, dan pola asuh authoritarian dengan nilai reliabilitas 0.732.