Abstract:
Commuter marriage atau yang biasa dikenal sebagai pernikahan jarak jauh
merupakan hubungan yang terjadi disaat salah satu pasangan diharuskan untuk
berpisah secara tempat tinggal dikarenakan profesi yang dijalani masing-masing.
Rasa percaya atau trust menjadi masalah utama yang terjadi dalam hubungan,
adanya trust dapat membantu pasangan mempertahankan rumah tangganya.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran trust pada pasangan suami
istri yang menjalani commuter marriage. Penelitian ini menggunakan metode
penelitian kuantitatif dan menggunakan skala likert yang disebarkan kepada 401
responden yang merupakan suami istri yang menjalani commuter marriage.
Skala trust yang digunakan berdasarkan teori Rempel, Holmez & Zannah (1985),
yang diadaptasi oleh peneliti. Skor trust dapat digunakan sebagai acuan
bagaimana pasangan suami istri dapat menangani kesulitan dalam hubungannya
saat menjalani commuter marriage. Berdasarkan hasil dari 401 responden,
menunjukkan bahwa pasangan suami istri yang menjalani commuter marriage di
Makassar memiliki trust yang tinggi pada pasangan. Ini terlihat dari hasil
frekuensi skor pada hasil analisis data sebanyak 362 responden atau dengan
jumlah presentase sebesar 92% memiliki tingkat frekuensi trust yang tinggi, yang
menunjukkan bahwa pasangan suami istri yang menjalani commuter marriage
memiliki hubungan yang baik dan bisa saling mempercayai pasangannya satu
sama lain