Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaa ionc soil stabilizer terhadap
CBR rendaman tanah lempung lunak. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium
Mekanika Tanah Teknik Sipil Universitas Bosowa meliputi penelitian sifat fisik
tanah dan sifat mekanis tanah lempung lunak, yang distabilisasi dengan variasi
Ionic Soil Stabilizer dengan variasi kadarnya 0,03%, 0,06%, 0,09%, dan 0,12%.
Hasil dari penelitian tanah asli menunjukan bahwa sampel tanah masuk klasifikasi
tanah lempung anorganik dengan nilai indeks plastisitas sebesar 23,54%. Dari
hasil pengujian CBR tanah asli tanpa rendaman (Unsoaked) untuk kondisi tanah
asli adalah 13,70%. Peningkatan nilai CBR terjadi pada penambahan 0,03% ISS,
0,06% ISS, 0,09% ISS, 0,12% ISS, sebesar 21,20%, 26,89%, 29,40%, 33,00%.
Sedangkan Nilai CBR rendaman (Soaked) tanah asli hanya 5,00%. Peningkatan
yang sama juga terjadi pada penambahan 0,03% ISS, 0,06% ISS, 0,09% ISS,
0,12% ISS, sebesar 12,90%, 17,10%, 20,10%, 25,47%.
Sedangkan untuk hasil pengujian pengembangan (swelling) tanah asli dari jam
awal sampai jam akhir didapati nilai 99,595%. Sedangkan nilai swelling dengan
penambahan 0,03% ISS + 0,06% ISS + 0,09% ISS + 0,12% ISS mengalami
penurunan nilai seiring dengan makin bertambahnya kadar variasi Ionic Soil
Stabilizer pada tanah.