KONTRIBUSI RELIGIOUS COPING TERHADAP PSYCHOLOGICAL WELL-BEING PADA ORANG DEWASA YANG SUDAH MENIKAH DI KOTA MAKASSAR

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi religious coping terhadap psychological well-being pada orang dewasa yang sudah menikah di Kota Makassar. Subjek dalam penelitian ini adalah laki-laki atau perempuan yang sudah menikah dengan rentang usia 18 sampai 60 tahun, dan total subjek dalam penelitian ini berjumlah 600 orang. Instrumen yang digunakan ialah adaptasi skala Psychological Well-Being Scale (RWBS) yang disusun oleh (Mufliha, 2020) dengan nilai reliabilitas sebesar 0,803, dan skala Religious Coping Scale (RCOPE) yang sudah di adaptasi oleh Kur’ani (2016), dengan nilai reliabilitas sebesar 0,870. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah terdapat kontribusi religious coping terhadap psychological well-being pada orang dewasa yang sudah menikah di Kota Makassar. Teknik analisis data yang digunakan yakni menggunakan teknik analisis regresi sederhana dengan bantuan aplikasi SPSS 20.0 for windows. Hasil penelitian ini memberikan kesimpulan: 1) mayoritas orang dewasa yang sudah menikah memiliki tingkat religious coping pada kategori sedang dan tinggi dengan jumlah yang sama sebanyak 194 orang (32%) dan tingkat psychological well-being pada kategori sedang sebanyak 217 orang (36%). 2) ada hubungan yang positif dan signifikan antara religious coping dengan psychological well-being, yang berarti semakin tinggi religious coping maka semakin tinggi pula psychological well-being pada orang dewasa yang sudah menikah di Kota Makassar, begitu pun sebaliknya. 3) variabel religious coping dapat memberikan kontribusi terhadap psychological well-being pada orang dewasa yang sudah menikah di Kota Makassar dengan nilai kontribusi sebesar 22% sedangkan 78% dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.