Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah body image memiliki pengaruh
terhadap kecemasan sosial pada remaja di kota Makassar. Dalam penelitian ini
terdapat dua variabel, yaitu: 1) body image, Cash (2002) mengungkapkan bahwa
body image adalah evaluasi dan juga pengalaman afektif dari individu terhadap
fisiknya sendiri. 2) kecemasan sosial, menurut La Greca & Lopez (1998)
kecemasan sosial merupakan suatu perasaan ketakutan, cemas dan kekhawatiran
secara berlebihan ketika berada dalam situasi sosial, ketakutan ini dapat muncul
saat seseorang menghadapi evaluasi atau penilaian dari orang lain, merasa di
amati, takut dihina dan dipermalukan. Sampel pada penelitian ini berjumlah 410
responden yang merupakan remaja di kota Makassar. Instrument pengumpulan
data dalam penelitian ini menggunakan dua skala, yaitu skala body image yang
dimodifikasi oleh Shofiana (2017) berdasarkan dari teori Cash (2004) dengan nilai
reliabilitas sebesar 0.877 dan skala kecemasan sosial yang telah diadaptasi oleh
Ayunda (2016) berdasarkan teori La Greca & Lopez (1998) dengan nilai
reliabilitas sebesar 0.927. Data pada penelitian ini dianalisis menggunakan teknik
regresi sederhana dengan menggunakan bantuan program IBM SPSS Statistics 21.
Hasil analisis data menunjukkan terdapat pengaruh body image terhadap
kecenderungan kecemasan sosial pada remaja di kota Makassar. Pengaruh body
image sebesar 0.55 atau 55% terhadap kecemasan sosial dengan arah pengaruh
yang negatif atau dengan kata lain semakin rendah body image, maka kecemasan
sosial juga akan semakin tinggi, begitupun sebaliknya.