PENGGUNAAN EPOXY DAN TERAK NIKEL SEBAGAI SUBSTITUSI AGREGAT HALUS TERHADAP SIFAT MEKANIK BETON

Abstract

Beton adalah material konstruksi yang pada saat ini sudah sangat umum digunakan, hal lain yang mendasari pemilihan dan penggunaan beton sebagai bahan konstruksi adalah faktor efektifitas dan tingkat efisiensinya. Dalam penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kuat tekan beton dan kuat tarik belah dengan variasi terak nikel dan zat epoxy. Metode penelitian ini yaitu dengan membandingkan beton normal kuat tekan dan kuat tarik belah dengan beton variasi terak nikel dan zat epoxy. Persentase terak nikel sebanyak 20% dan zat epoxy 0%, 5%, 10%. Dari hasil penelitian kuat tekan dan kuat tarik belah yang sudah dilakukan bahwa beton yang menggunakan terak nikel 20% dan zat epoxy 0%, 5%, dan 10% terus mengalami kenaikan terhadap kuat tekan beton normal sebesar 8,06%, 9,90%, 13,11% dan pada pengujian kuat tarik belah beton variasi mengalami penerununan sebesar 5,30%, 3,09%, dan 0% terhadap beton normal. Dapat disimpulkan bahwa semakin banyak zat epoxy yang digunakan maka semakin tinggi kuat tekan beton yang dihasilkan dan semakin banyak zat epoxy yang digunakan untuk kuat tarik belah beton maka nilai yang dihasilkan sama dengan beton normal.