Abstract:
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang menjadi hambatan
implementasi Convention on the Elimination of All Forms of Discrimination
against Women (CEDAW) terhadap kasus femicide intimo di Meksiko. Femicide
Intimo merupakan kejahatan berat dalam hak asasi manusia yang masih terjadi
Meksiko, diratifikasinya CEDAW oleh Pemerintah Meksiko dianggap sebagai
salah satu upaya Pemerintah dalam mengatasi femicide intimo. Namun,
implementasi Convention on the Elimination of All Forms of Discrimination
against Women (CEDAW) di Meksiko terhambat mengakibatkan femicide intimo
masih terjadi. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode
analisa kualitatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah studi pustaka.
Dalam skripsi ini penulis menggunakan konsep impunitas. Adapun beberapa
faktor yang menjadi penghambat implementasi Convention on the Elimination of
All Forms of Discrimination against Women (CEDAW) yaitu diantaranya masih
terjadi impunitas di Meksiko, intervensi kartel narkoba, dan budaya machismo
yang masih diadopsi di Meksiko. Dalam hal ini pemerintah belum memiliki
rencana yang strategis dalam mengimplementasikan Convention on the
Elimination of All Forms of Discrimination against Women (CEDAW) secara
berkelanjutan.