Abstract:
Pelaksanaan proyek konstruksi sering menemui berbagai kendala untuk
mengoptimalkan waktu,biaya serta mutu pelaksanaan, terutama untuk proyek yang
melibatkan biaya yang cukup besar. Pengelola proyek selalu ingin mencari metode
yang dapat meningkatkan kualitas perencanaan waktu untuk menghadapi jumlah
kegiatan dan kompleksitas proyek yang cenderung bertambah. Usaha tersebut
membuahkan hasil dengan ditemukannya time schedule, seperti gant chart dan network
planning. Studi kasus pada penelitian ini yaituTinjauan Biaya Dan Penjadwalan Pada
Pekerjaan Pembangunan Gedung Layanan Haji Dan Umrah Terpadu Kab. Bulukumba
.Langkah pertama dalam penelitian ini adalah pengumpulan data. Pengumpulan data
yang dilakukan yaitu dengan mendapatkan durasi masing-masing kegiatan proyek dari
tempat penelitian. Setelah mendapatkan durasi masing-masing kegiatan beserta data
yang perlukan, maka langkah selanjutnya adalah melakukan pengolahan data. Pertama
dengan menghitung volume realisasi,setelah itu menghitung ulang RAB berdasarkan
volume realisasi, dilanjutkan membuat time schedule, serta menentukan pekerjaan
yang kritis manggunakan metode AON (Activity On Node).Dari hasil penelitian yang
diperoleh, perhitungan biaya berdasarkan tinjauan ulang, didapat total biayanya adalah
sebesar Rp.1,743,154,000.00. Sedangkan dari segi waktu setelah ditinjau ulang didapat
jumlah total durasi yaitu 129 hari.sehingga terdapat perbedaan antara perencanaan awal
dengan perencanaan usulan, yang mana perencanaan usulan lebih cepat 21 hari dari
perencanaan awal. Sedangkan selisih dari perhitungan biaya berdasarkan perencanaan
awal dengan tinjauan ulang adalah Rp.2,146,460,000 - Rp.1,743,154,000.00 = Rp.
403.306.000.00..