Abstract:
Kestabilan lereng merupakan masalah yang sangat penting dalam
suatu kegiatan penambangan, dimana kestabilannya sangat dibutuhkan
dan merupakan hal yang sangat penting bagi kelancaran proses produksi
nikel. Setiap lereng dapat dihitung faktor keamanannya (FK). Faktor
Keamanan (FK) lereng adalah rasio antara resultan gaya-gaya penahan
terhadap gaya-gaya penggerak. Kondisi lereng dinyatakan stabil, apabila
nilai faktor keamanannya lebih besar daripada satu (FK > 1), akan tetapi
mengingat banyaknya faktor-faktor penentu stabilitas lereng yang sulit
dinyatakan secara pasti, maka diperlukan nilai-nilai empiris lain untuk
menentukan kondisi stabilitas lereng pada nilai faktor keamanan tertentu.
Analisis stabilitas rencana lereng pit dalam geotechnical assessment
merupakan kunci utama untuk mewujudkan konstruksi pit yang applicable
(dapat diterapkan saat di lapangan) dan aman terkait concern terhadap
safety issue pada area operasi penambangan PT. Vale Indonesia Tbk