Abstract:
Dalam penelitian skripsi ini, penulis melakukan penelitian dimaksudkan untuk
mengetahui hubungan konflik Laut China Selatan terhadap hubungan
perdagangan Korea Selatan dan China. Tipe penelitian yang digunakan adalah
deskriptif kualitatif dan juga kuantitatif. Tipe penulisan ini digunakan untuk
memberikan gambaran secara jelas mengenai yang apa yang terjadi di Laut China
Selatan yang mampu mempengaruhi perdagangan internasional. Sedangkan
Teknik pengumpulan data yang dilakukan ialah studi pustaka, dengan cara
mencari data yang relevan dengan studi kasus melalui jurnal-jurral nasional
maupun internasional, data statistik, berita online, dan sumber internet. Data yang
diperoleh merupakan data primer, Teknik analisis data yang digunakan adalah
Teknik analisis Kualitatif dan Kuantitatif.
Hasil penelitian yang didapatkan penulis yakni, ada dua pengaruh konflik Laut
China Selatan dalam hubungan perdagangan Korea Selatan dan China. Pertama,
ketidakstabilan perdagangan di Laut China Selatan yang mengakibatkan
terjadinya penurunan angka perdagangan sehubungan dengan meningkatnya
konflik. Kedua, dominasi China di Laut China Selatan yangmana sebagai aktor
utama memegang peranan penting terutama mengontrol Laut China Selatan dan
menekan negara lain. Seringkali bertindak sebagai pemicu terjadinya konflik
walaupun China diuntungkan dari konflik Laut China Selatan. Untuk hubungan
perdagangan Korea Selatan-China yang lebih dirugikan Korea Selatan walaupun
penagruhnya secara tidak langsung namun ada dinamika lain yang mempengaruhi
hubungan keduanya seperti THAAD.