Abstract:
Penelitian ini membahasa mengenai alih kode dan campur kode dalam
ritual upacara rambu solo suku Toraja. tujuan dari penelitian ini adalah
mendeskripsikan bentuk terjadinya alih kode dan campur kode, serta
mendeskripsikan faktor-faktor penyebab terjadinya alih kode dan campur kode
dalam ritual upacara rambu solo suku Toraja. masalah yang diangkat dalam
interaksi masyarakat suku toraja dalam acara menerima tamu. Penelitian ini
termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif. data diambil pada bulan Mei 2022.
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik rekaman,
teknik catat dan dokumentasi. Data kemudian diidentifikasi dan dianaliss
berdasarkan teori sosiolinguistik khusus alih kode dan campur kode dari teori
Suwito, Chaer dan Agustina, dan Nababan.
Penelitian menemukan adanya peristiwa alih kode anatrbahasa yaitu
bahasa Indonesia dengan Bahasa Toraja dan sebaliknya. Alih kode antarvarian
bahasa meliputi bahasa Toraja dan Indonesia. Faktor-faktor yang menjadi
penyebab terjadinya peristiwa alih kode tersebut adalah (1) penutur: menghormati
lawan titur, (2) lawan tutur: untuk menanyakan kabar. Kedua, ditemukannya
peristiwa campur kode. Bentuk caampur kode tersebut adalah faktor kebiasaan,
lawan tutur dan penutur.