Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kecamatan manakah yang
menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Barru dan Menganalisis
bagaimana interaksi antara kota-kota kecamatan yang berada di dalam wilayah
Kabupaten Barru.
Penelitian ini menggunakan metode Metode pendekatan yang digunakan
bersifat deskriptif kuantitatif yang dilakukan sesuai dengan tujuan penelitian dengan
menganalisis variabel yang berhubungan dengan menggunakan alat analisis
(rumus) statistik dan matematis secara jelas akurat untuk menjawab pertanyaan.
Alat analisis yang digunakan adalah analisis skalogram dan rumus gravitasi.
Berdasarkan analisis skalogram dan gravitasi dapat disimpulkan bahwa
Kecamatan Barru merupakan pusat pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Barru
dikarenakan berfungsi sebagai penyedia fasilitas sosial, ekonomi dan ekonomi
pemerintahan yang dibutuhkan oleh kecamatan-kecamatan di sekitarnya.
Interaksi Kecamatan Barru terlihat sangat tinggi dengan kecamatan-kecamatan
yang jaraknya lebih dekat, yaitu Kecamatan Tanete Rilau, Kecamatan Balusu.
Sedangkan interaksi paling rendah terjadi karena faktor jarak yang sangat jauh
antara Kecamatan Barru dengan Kecamatan Pujananting.
Disarankan agar dalam upaya mencegah dan mengurangi terjadinya
disparitas sosial dan ekonomi, maka peningkatan peran dan fungsi Kecamatan
lainnya dapat dilakukan dengan meningkatkan pelayanan melalui penyediaan
dan pengembangan sarana dan prasarana. Pengembangan prasarana dan
sarana transportasi darat yang menunjang kelancaran kegiatan perekonomian
seperti jaringan jalan dan sarana angkutan yang dapat menumbuhkan dan
meningkatkan interaksi atau pergerakan manusia, barang dan jasa antara
kecamatan pusat pertumbuhan dengan kecamatan sekitarnya sehingga kegiatan
perekonomian kecamatan yang bukan sebagai pusat pertumbuhan juga
mengalami pertumbuhan.