Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Apakah faktor-faktor
penyebab ibu meninggalkan bayinya sesaat setelah dilahirkan di Kota Makassar;
(2) Bagaimana upaya penanggulangan yang diakukan oleh aparat penegak hukum
terhadap tindak pidana meninggalkan bayi yang dilakukan oleh ibu kandung di
Kota Makassar.
Penelitian ini menggunakan tipe penelitian kualitatif, jenis data yang
digunakan yaitu data primer dan data sekunder. Data dari bahan primer diperoleh
langsung melalui informasi menggunakan Teknik wawancara dengan pihak
Polrestabes Makassar, Polsek Tamalanrea, serta menyebarkan kuesioner kepada
masyarakat. Sedangkan data sekunder diperoleh dari penelitian kepustakaan dengan
mempelajari buku-buku yang berhubungan dengan muatan penulisan skripsi ini.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Faktor-faktor tindak pidana
meninggalkan bayi sesaat setelah dilahirkan oleh ibu kandung di Kota Makassar
yaitu faktor pergaulan bebas, malu , takut, dan ekonomi yang sebanding lurus antara
pendapat masyarakat dan yang dikemukakan oleh aparat; (2) Upaya aparat dalam
menangani kasus seperti ini terdapat berbagai cara diantaranya dengan memberikan
sosialisasi hukum / bahayanya sex bebas, pembinaan kepada pelaku yang akan
dilakukan rutin tiap minggu sampai batas yang tak ditentukan, bantuan sosial, serta
memberikan sanksi hukum untuk kasus seperti ini baik dengan cara
memberlakukan asas Restorative Justice atau melanjutkannya ke meja hijau.
