Abstract:
Gagal jantung adalah keadaan abnormalitas pada fungsi dan struktur
jantung yang mengakibatkan jantung tidak mampu memompa darah ke
seluruh tubuh secara adekuat guna memenuhi kebutuhan metabolisme
jaringan, atau jantung bisa memompa darah jika tekanan pengisian jantung
sangat tinggi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hal-hal yang ada
hubungan dengan gagal jantung pada penderita di beberapa lokasi di
wilayah Asia, Amerika, dan Eropa periode tahun 2001 sampai dengan
tahun 2021.
Metode penelitian yang digunakan adalah systematic riview dengan cara
mensintesis hasil yang diperoleh delapan jurnal penelitian ilmiah dengan
desain penelitian case control.
Hasil penelitian dari delapan penelitian yang dianalisis menunjukkan
hubungan yang bermakna antara status gizi, hipertensi, kebiasaan
merokok, dan aktivitas fisik (p value < 0.05%) dengan gagal jantung pada
penderita di beberapa lokasi di wilayah Asia, Amerika, dan Eropa periode
tahun 2001 sampai dengan tahun 2021. Sedangkan tidak terdapat
hubungan bermakna antara diabetes militus (p value > 0.05%) dengan
gagal jantung pada penderita di beberapa lokasi di wilayah Asia, Amerika,
dan Eropa periode tahuunn 2001 sampai dengan tahun 2021.
Kesimpulan kejadian gagal jantung pada penderita di beberapa lokasi
di wilayah Asia, Amerika, dan Eropa periode tahun 2001 sampai dengan
tahun 2021 memiliki hubungan bermakna terhadap status gizi, hipertensi,
kebiasaan merokok, dan aktivitas fisik.
