Abstract:
Penelitian ini dilaksanakan di kawasan pesisir Kecamatan
Mappakasunggu saat ini diidentifikasi telah mengalami penurunan fungsi
karena aktivitas kehidupan masyarakat akibat terjadinya. Tekanan
tersebut dapat berupa, perubahan pola pengelolaan secara intensif yang
dikerjakandenganmenebangtanaman mangrove dan tekanan arus laut
yang menyebabkan terjadinya abrasi di beberapa tempat.
Teknikanalisis yang digunakanadalahanalisisregresi linear berganda
dan analisis kesesuaian lahan (superimpose) .Analisis regresi linear
berganda di gunakan untuk mengetahui pengaruh adanya hutan
mangrove terhadap pemanfatan ruang di kawasan pesisir Kabupaten
Takalar terhadap daya dukung. Analisis kesesuaian lahan (superimpose)
digunakan untuk menentukan arahan pengembangan kawasan pesisir di
masa yang akan datang.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh pemanfaatan
ruang pada kawasan pesisir yang harus dilakukan agar tidak menurunnya
kualitas lingkungan untuk menghindari ancamandengan menggunakan
analisis Kesesuaian Lahan (superimpose) kawasan pesisir Kecamatan
Tallodibagi menjadi 3 kawasan pengembangan yaitu pengembangan
kawasan pariwisata air payau, kawasan tanaman bakau dan kawasan
permukiman.
