Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk penentuan desa pusat pertumbuhan di
Kecamatan Adonara Tengah Kabupaten Flores Timur Provinsi Nusa
Tenggara Timur.
Penelitian ini akan menganalisis dua hal, yaitu: 1) mengidentifikasi
ketersediaan sarana dan prasarana masing-masing desa di Kecamatan
Adonara Tengah, 2) menentukan desa yang sesuai untuk di kembangkan
sebagai desa pusat pertumbuhan di Kecamatan Adonara Tengah.
Berdasarkan analisis ketersediaan sarana dan prasarana dapat,
disimpulkan bahwa sarana dan prasarana yang ada di Kecamatan
Adonara Tengah secara umum sudah cukup tersedia. sebagai Desa
Pusat Pertumbuhan (DPP). antara lain sebagai berikut: fasilitas pasar,
sarana penerangan, sarana komunikasi, perkreditan, kelembagan
masyarakat, fasilitas pelayanan jasa dan aksesibilitas.
Dari hasil pembobotan seluruh variabel penentu desa pusat pertumbuhan
di atas dapat diketahui bahwa Desa Lite dengan jumlah bobot yang paling
besar yaitu 65, merupakan pusat pertumbuhan (DPP), dalam Kawasan
Pusat Pengembangan Desa (KTP2D) di Kecamatan Adonara Tengah.
Desa Horowura, Desa Kenotan, Desa Lewopao dan Desa Nubalema
sebagai sub pusat atau daerah penyangga KTP2D.
Desa Lite berfungsi sebagai penggerak perekonomian Kecamatan
Adonara Tengah Kabupaten Flores Timur, sebab seluruh pendistribusian
barang yang berasal dari desa-desa hinterland, akan dipasarkan ke
daeran lain seperti Waiwerang, Kecamatan Adonara Timur dan
Waiwadan, Kecamatan Adonara Barat Melalui Desa Lite