Abstract:
Risiko adalah kejadian yang tidak pasti jika terjadi mempunyai dampak
negatif atau positif terhadap hasil akhir dan sasaran konstruksi.
Penerapan manajemen risiko bermanfaat untuk meningkatkan
pemahaman tentang konstruksi dan risiko yang dihadapi termasuk
dampak – dampaknya serta juga dapat memberikan alasan yang tepat
dalam pengambilan keputusan pada pelaksanaan konstruksi. Tujuan dari
penelitian yaitu mengetahui faktor – faktor risiko yang terjadi pada
pelaksanaan konstruksi penyimpanan air hujan (rainwater storage)
pracetak di Jalan Urip Sumoharjo No. 269 Panaikang Makassar.
Penelitian ini dilakukan dengan metode analisis kualitatif dengan
melakukan identifikasi risiko yang timbul selama pelaksanaan kontruksi
penyimpanan air hujan (rainwater storage) pracetak di Jalan Urip
Sumoharjo No. 269 Panaikang Makassar melalui studi literatur,
wawancara serta menggunakan kuesioner kepada pihak - pihak yang
mengetahui atau terlibat dalam konstruksi tersebut. Risiko yang
teridentifikasi sebanyak 31 risiko 24 risiko diantaranya merupakan risiko
yang paling utama, risiko tersebut antara lain yaitu risiko yang tidak
diterima (unacceptable) sebanyak 6 risiko, risiko yang tidak diharapkan
(undesirable) sebanyak 15 risiko dan risiko yang dapat diterima
(acceptable) sebanyak 3 risiko