Abstract:
Penulisan skripsi ini bertujuan untuk menganalisa implementasi Konvensi
Internasional Basel terhadap penanganan impor sampah di Tiongkok.
Sehubungan dengan tujuan yang ingin dicapai, maka metode penelitian yang
digunakan penulis dalam skripsi ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan
metode deskriptif. Penulis akan menggambarkan dan menjelaskan wujud
implementasi Konvensi Internasional Basel terhadap penanganan impor sampah
di Tiongkok dan sejauhmana keberhasilannya . Teknik pengumpulan data yang
penulis gunakan adalah telaah pustaka, yaitu dengan mengkaji sumbersumber
literatur yang berkaitan dengan permasalahan yang sedang dikaji.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, implementasi Konvensi
Internasional Basel dalam penanganan impor sampah di Tiongkok telah berhasil,
ditinjau dari indikator keberhasilan implementasi kebijakan yaitu ; isi kebijakan
(content of policy) dan lingkungan implementasi (context of implementation).
Hasil implementasi menunjukkan , kebijakan Tiongkok dalam menutup impor
sampah melalui Kebijakan Operasi Pagar Hijau dan Kebijakan National Sword,
telah memberi dampak positif terhadap penurunan jumlah impor sampah yang
masuk ke Tiongkok. Penurunan tersebut juga mempengaruhi perubahan
lingkungan Tiongkok baik itu kualitas air, udara dan yang tercemar oleh sampah.
Meskipun perubahannya masih memerlukan banyak upaya
peningkatan.Keberhasilan implementasi juga dipengaruhi oleh rezim
pemerintahan Xi Jinping yang mendukung adanya reformasi lingkungan terhadap
kemajuan pembangunan dengan memperhatikan perlindungan ekologi