dc.description.abstract |
Masalah penelitian ini dirumuskan “Apakah dengan pembelajaran
pendekatan keterampilan proses dapat meningkatkan pemahaman siswa
tentang konsep energi bunyi di SDN 142 Kampung Baru Kab.Enrekang.
Sumber data yang di ambil oleh peneliti dalam penelitian ini adalah
personil penelitian yang terdiri dari siswa dan guru. Hasil penelitian
menunjukan bahwa ada peningkatan yang berarti baik pada aktivitas guru
dan siswa pada saat proses belajar maupun hasil belajar memahami
konsep energi bunyi.
Peningkatan itu dapat terlihat pada setiap siklus kesiklus. Siklus
satu tingkat penguasaan siswa cukup (C), siklus dua tingkat penguasaan
siswa baik (B). Dari hasil penelitian dan pembahasan diperoleh
kesimpulan bahwa pembelajaran dengan menggunakan pendekatan
keterampilan proses adalah sebagai berikut: (a) Mengamati, (b)
Menggolongkan/mengkalsifikasi, (c) Menafsirkan, (d) Merencanakan
penelitian, (e) Meramalkan, dan (f) Menerapkan, (g) Mengkomunikasikan,
dan (h) Evaluasi. Saran Peneliti adalah kepada guru SD, agar
menggunakan pendekatan keterampilan proses sebagai salahsatu
alternatif meningkatkan pemahaman konsep dalam pembelajaran energi
bunyi di SD.
Hasil pada siklus I belum sesuai dengan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai yaitu hanya 10 siswa (55%),yang dapat menafsirkan materi
ajar,5 siswa(27%)yang dapat meramalkan kegiatan untuk melakukan
percobaan,3 siswa(16%) yang bisa menerapkan pemahaman konsep
energi bunyi.Pada siklus II menunjukan 18 siswa (100%) siswa yang
mengamati masalah sesuai dengan energi bunyi,15 siswa(83%) yang
dapat menafsirkan masalah tentang materi yang diajarkan. |
en_US |