Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan pemanfaatan lahan
disepanjang sempadan DAS Latuppa – Amassangan terhadap banjir di Kota Palopo. Penelitian
ini bersifat deskriptif kuantitatif, karena menekankan pada aspek penilaian secara obyektif
terhadap sebuah atau beberapa kejadian. Data diperoleh melalui observasi, survei, dan
dokumentasi. Analisis yang digunakan adalah Analisis Kecenderungan Perubahan Pemanfaatan
Lahan menggunakan Arcgis yang kemudian data yang dihasilkan dipresentasekan menggunakan
tabel time series, serta Analisis Pengaruh Perubahan Pemanfaatan Lahan Terhadap Banjir
Perkotaan melalui deskriptif kuantitatif yang diuji menggunakan SPSS metode regresi linier.
Perubahan pemanfaatan lahan disepanjang sempadan DAS Latuppa – Amassangan dibagian hulu
hingga bagian hilir DAS. Selama periode 10 tahun (2006 -2015) terjadi perubahan dari daerah
hijau atau hutan menjadi lahan terbangun yaitu permukiman dan kebun campuran. Berdasarkan
hasil uji signifikansi secara statistik menggunakan SPSS menunjukkan pengaruh signifikan
perubahan pemanfaatan lahan sepanjang DAS Latuppa - Amassangan khususnya perubahan
luasan kawasan hutan yang beralih fungsi guna lahan menjadi pemanfaatan kawasan kebun
campuran dan permukiman dengan nilai koefisien limpasan masing – masing 0,60 dan 0,55. Nilai
ini dikategorikan buruk terhadap limpasan debit air permukaan yang berdampak banjir pada
bagian hilir perkotaan Kota Palopo. Dampak ini dapat dilihat dari berbagai fakta bencana banjir
dari tahun 2007 hingga sekarang