Abstract:
Beton merupakan material struktur yang sangat luas penggunaannya.
Menurut berat satuannya beton dapat dibedakan atas beton normal dan
beton ringan. Penggunaan styrofoam dalam beton ringan dapat di anggap
sebagai rongga udara. Dalam penelitian ini digunakan beton yang
menggunakan Styrofoam 20 % dengan bahan tabah zat aditiv yaitu,
bestmittel, Viscocrete 3115N, Plastiment VZ, dengan dosis dari masingmasing zat yaitu 0,55%, 0,25%, 0,40% dari berat semen. Pengujian kuat
tekan dilakukan pada benda uji silinder beton dengan diameter 15 cm dan
tinggi 30 cm. jumlah benda uji 12 buah, setiap variable menggunakan 3
buah benda uji. Hasil penelitian menunjukan Kuat tekan Beton normal
yang di peroleh yaitu 22,01 Mpa setelah material styrofoam di
substitusikan nilai kuat beton menjadi 13,02 Mpa, dengan penambahan
zat aditiv berupa bestmittel, Plastimen VZ, Viscocrete 3115N, masingmasing mengalami peningkatan kuat tekan 25 %, 24,17%, 21 % dengan
nilai kuat tekan 17,36 Mpa, 17,17 Mpa, dan 16,61 Mpa