Abstract:
Tuberculosis paru adalah sebuah penyakit infeksi kronik yang
menyerang jaringan parenkim paru dan disebabkan oleh Mycobacterium
tuberculosis, penyakit ini banyak ditemukan pada tempat tinggal atau
lingkungan yang padat akan penduduk.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik penderita
tuberculosis paru dengan menggunakan metode deskriptif dengan
pendekatan sintesis beberapa artikel hasil penelitian. Penelitian yang
digunakan adalah sebelas penelitian dari berbagai tempat penelitian di
Indonesia.
Hasil penelitian menunjukkan dari 11 penelitian didapatkan kasus
terbanyak pada usia produktif dengan angka kejadian 1680 kasus dengan
presentase 87,9%, laki-laki lebih banyak dilaporkan menderita
tuberculosis paru dengan angka kejadian 1294 kasus dengan presentase
67,8%, status gizi dengan kategori underweight lebih banyak
menyebabkan terjadinya tuberculosis paru yaitu 219 kasus dengan
presentase 55,6% dan hasil pemeriksaan sputum terbanyak dengan hasil
BTA positif sebesar 1463 kasus dengan presentase 91,5%, klasifikasi
penderita tuberculosis paru terbanyak pada kasus baru dengan angka
kejadian 1447 kasus dengan presentase 93,9%.
Kesimpulan prevalensi tuberculosis paru dengan karakteristik lebih
banyak menyerang usia produktif, lebih banyak pada laki-laki, dengan
status gizi kurang dan klasifikasi penderita terbanyak pada kasus baru
serta hasil pemeriksaan sputum terbanyak pada BTA Positif.