Abstract:
Rinosinusitis kronik adalah inflamasi mukosa hidung dan sinus
paranasal yang dapat disebabkan oleh infeksi atau alergi yang tidak
terjadi penyembuhan gejala secara sempurna atau terjadi kekambuhan
selama lebih dari 12 minggu.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik penderita
rinosinusitis kronik berdasarkan kelompok usia, jenis kelamin, gejala klinis
dan lokasi sinus yang terinfeksi.
Metode penelitian merupakan penelitian deskriptif dengan cara
mensintesis hasil yang diperoleh dari empat belas artikel penelitian ilmiah
dengan kriteria objektif terdiri dari usia, jenis kelamin, gejala klinis dan
lokasi sinus yang terinfeksi.
Hasil penelitian menunjukkan dari 12 penelitian didapatkan usia
terbanyak adalah berkisar antara 15 tahun sampai 65 tahun (85,21%)
yang merupakan kelompok usia produktif, perempuan lebih banyak
dilaporkan menderita rinosinusitis sebesar 52,3%, gejala mayor terbanyak
adalah hidung tersumbat (70,5%) dan gejala minor terbanyak adalah sakit
kepala (57%), lokasi sinus yang terinfeksi terbanyak pada sinus maksila
(56,9%).
Kesimpulan prevalensi rinosinusitis kronik dengan karakteristik
distribusi lebih banyak menyerang usia produktif, lebih banyak pada
perempuan, dengan gejala mayor tersering hidung tersumbat serta gejala
minor tersering sakit kepala dan lokasi sinus yang sering terinfeksi adalah
sinus maksila.
