Abstract:
Sindrom nefrotik relaps didefinisikan sebagai kekambuhan yang
terjadi dalam 3 hari berturut-turut dalam 1 minggu yang ditandai dengan
proteinuria ≥ 2+ (proteinuria >40 mg/m2 LPB/jam) setelah terjadinya remisi
minimal 1 bulan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hal-hal yang ada
hubungan dengan sindrom nefrotik yang relaps pada anak di beberapa
rumah sakit di wilayah Asia dan Afrika periode tahun 2001 sampai dengan
tahun 2019.
Metode penelitian merupakan penelitian systematic review dengan cara
mensintesis hasil yang diperoleh dari sepuluh artikel penelitian ilmiah
dengan desain penelitian case control.
Hasil penelitian dari sepuluh penelitian yang dianalisis menunjukkan
bahwa terdapat hal-hal yang mempunyai hubungan dengan terjadinya
sindrom nefrotik yang relaps pada anak di beberapa rumah sakit di wilayah
Asia dan Afrika yaitu adanya hubungan bermakna antara status gizi dan
riwayat penyakit infeksi terhadap kejadian sindrom nefrotik yang relaps
pada anak dengan p value < 0,05. Sedangkan tidak terdapat hubungan
bermakna p value > 0,05 antara hipertensi, hematuria, riwayat keluarga
terhadap kejadian sindrom nefrotik yang relaps pada anak di beberapa
rumah sakit di wilayah Asia dan Afrika.
Kesimpulan kejadian sindrom nefrotik yang relaps pada anak di
beberapa rumah sakit di wilayah Asia dan Afrika periode tahun 2001 sampai
dengan tahun 2019 mempunyai hubungan yang bermakna terhadap status
gizi dan riwayat penyakit infeksi.
