Abstract:
Konsep periode kritis menunjukkan bahwa awal kehidupan sangatlah
penting dan sangat sulit untuk melakukan kompetensi apabila ada
pengalaman yang hilang di awal perkembangan. Penelitian ini dibuat
dengan tujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang ada hubungan dengan
gangguan perkembangan di wilayah kerja puskesmas bantimurung
kabupaten maros. Jenis peneIitian yang digunakan dalam adaIah anaIitik
dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh
balita usia 1-5 tahun di wilayah kerja Puskesmas Bantimurung Kabupaten
Maros. Sampel penelitian adalah balita usia 1-5 tahun dengan kelainan
perkembangan di wilayah kerja Puskesmas Bantimurung Kabupaten
Maros. Alat penelitian yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah
kuesioner. Peran orangtua sebagai pengasuh sangat besar terhadap
perkembangan anak. Pendapatan keluarga yang memadai akan
menunjang tumbuh kembang anak. Pendidikan orang tua merupakan
salah satu faktor yang penting dalam tumbuh kembang anak, dan jumlah
anak yang banyak pada keluarga yang keadaan sosial ekonominya cukup,
akan mengakibatkan berkurangnya perhatian dan kasih sayang yang
diterima anak. Hubungan yang bermakna pada pola asuh, pendapatan
orang tua, pendidikan orang tua, dan jumlah saudara terhadap gangguan
perkembangan. Keterlibatan dan partisipasi aktif masyarakat dalam
kegiatan pendidikan kesehatan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan
untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat itu sendiri