Abstract:
Kabupaten Bantaeng menjadi salah satu kabupaten percontohan di Indonesia dalam
hal penerimaan investasi asing dimasa kepemimpinan Nurdin Abdullah sebagai
bupati. Bantaeng yang dulunya daerah tertinggal di Sulawesi Selatan dalam kurun
waktu sepuluh tahun tercatat ada lebih dari sepuluh perusahaan yang mendapatkan
pendanaan investasi terutama yang bergerak pada sector taambang misalnya PT.
Huadi Nickel Alloy Inonesia, Pt. Titan Mineral Utama, PT. Bantaeng Indonesia Asia
Steel, dan lain-lain. Tulisan ini akan berfokus pada startegi yang digunakan oleh
Nurdin Abdullah untuk menarik investor masuk ke Bantaeng serta potensi yang
ditawarkan. Melalui metode penelitian analitis deskriptif, hasil dari penelitian ini
mendapatkan 4 hal yang dinilai sebagai strategi kabupaten Bantaeng dalam
meningkatkan investasi yakni ketersediaan sumber daya alam, pengembangan sumber
daya manusia, penyediaan infrasuktur yang memadai, dan kemudahan dalam
pelayanan dan perizinan.