Abstract:
Status gizi merupakan keadaan tubuh sebagai akibat interaksi
antara asupan energi dan protein serta zat-zat gizi esensial lainnya
dengan keadaan kesehatan tubuh.
Penelitian ini menggunakan metode observasi analitic study
dengan desain penelitian cross sectional menggunakan kuesioner.
Analisis data diolah menggunakan perangkat lunak SPSS.
Hasil penelitian ini menunjukkan distribusi yang ada hubungan
dengan status gizi balita di Wilayah Kerja Puskesmas Batua Makassar
yaitu : (1) Pada variabel pengetahuan ibu terbanyak pada kategori
pengetahuan ibu tentang gizi baik terdapat 27 balita (54,0%) memiliki
status gizi baik dibandingkan pengetahuan ibu tentang gizi kurang
terdapat 7 balita (14,0%) memiliki status gizi kurang (2) Pada variabel
pekerjaan ibu terbanyak pada kategori bekerja terdapat 23 balita (46,0%)
memiliki status gizi baik dibandingkan tidak bekerja terdapat 10 balita
(20,0%) memiliki status gizi kurang (3) Pada variabel jumlah anak
terbanyak pada kategori jumlah anak sedikit <2 terdapat 30 balita (60,0%)
memiliki status gizi baik dibandingkan jumlah anak banyak >2 terdapat 10
balita (20,0%) memiliki status gizi kurang (4) Pada variabel riwayat
penyakit infeksi terbanyak pada kategori tidak ada riwayat penyakit infeksi
terdapat 27 balita (54,0%) memiliki status gizi baik dibandingkan ada
riwayat penyakit infeksi terdapat 10 balita (20,0%) memiliki status gizi
kurang. Kesimpulan penelitian bahwa ada hubungan pada pengetahuan
ibu, pekerjaan ibu, jumlah anak, dan riwayat penyakit infeksi pada status
gizi balita di Wilayah Kerja Puskesmas Batua Makassar.