dc.description.abstract |
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana proses
pembelajaran yang dilakukan sehingga siswa kelas III SD Inpres Tamajene masih ada
yang kurang mampu ataupun terbata-bata dalam membaca. Jenis penelitian yang
digunakan adalah kulitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Dalam
mengumpulkan data, peneliti menggunakan metode observasi, wawancara, dan
dokumentasi. Peneliti melakukan observasi dan menganalisis beberapa instrumen
dalam kelas pada saat pembelajaran membaca berlangsung. Sabjek penelitian ini
adalah siswa kelas III sebanyak 14 orang. Penelitian dilaksanakan pada 3 kali
pertemuan. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, display data,
dan penarikan kesimpulan. Untuk menguji keabsahan data digunakan uji kredibilitas
dengan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapan guru
sangat diperlukan dalam merancang pembelajaran dari bahan ajar, strategi dan alat
sehingga hal itu sangat mempengaruhi hasil akhir penyerapan pembelajaran oleh
siswa. Dari data yang didapatkan dilapangan mengenai kemampuan membaca siswa
masih terdapat beberapa siswa yang terbata-bata dan melakukan penggantian
beberapa kata sehingga membuatnya lebih lambat dari teman yang lain saat
pembelajaran berlangsung. |
en_US |