Abstract:
Tujuan penelitian adalah untuk mengukur dan menganalisis kinerja
keuangan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
Kabupaten Luwu Timur dalam mengoptimalkan pendapatan dan belanja daerah.
Objek penelitian adalah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan
Terpadu Satu Pintu Kabupaten Luwu Timur. Alat analisis yang digunakan yaitu
Rasio Kemandirian Keuangan Daerah, Rasio Efektivitas Pendapatan Daerah,
Rasio Efisiensi Keuangan Daerah, dan Rasio Aktivitas (Keserasian).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan Dinas Penanaman
Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Luwu Timur jika dilihat
dari: 1) Rasio Kemandirian lebih dari 100% atau sudah mandiri; 2) Rasio
Efektivitas masih kurang dari 100% dan dikategorikan kurang efektif; 3) Rasio
Efisiensi pada tahun 2017 cukup efisien dan pada tahun 2018 tidak efisien; 4)
Rasio Aktivitas (keserasian) menunjukkan belanja operasional lebih tinggi
dibanding belanja modal.