Abstract:
Hipertensi atau yang biasa dikenal sebagai tekanan darah tinggi adalah
kondisi yang mengacu kepada kondisi tekanan darah sistolik dan/atau tekanan
darah diastolik menunjukkan angka ≥140mmHg dan ≥90mmHg. Hipertensi
juga dikenal sebagai silent killer dikarenakan biasanya terjadi tanpa terdapat
keluhan yang dirasakan. Terdapat beberapa faktor risiko yang berhubungan
dengan terjadinya penyakit hipertensi. Faktor risiko tersebut dibagi menjadi
faktor risiko yang dapat diubah dan faktor risiko yang tidak dapat diubah.
Tujuan penelitian untuk mengetahui karakteristik penderita hipertensi
berdasarkan (1) riwayat keluarga (2) status gizi (3) aktivitas fisik (4) riwayat
kebiasaan merokok (5) tingkat stress. Penelitian ini dilakukan terhadap 100
orang penderita hipertensi yang dirawat Jalan di Poliklinik Penyakit Dalam RS
Hikmah Makassar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan
menggunakan desain penelitian deskriptif retrospektif, dimana subjek
penelitian diobservasi satu kali dan variabel diukur saat itu juga. Penelitian ini
menggunakan data primer dari penderita hipertensi yang dirawat jalan di
Poliklinik Penyakit Dalam RS Hikmah Makassar. Analisis data diolah
menggunakan perangkat lunak SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan
distribusi penderita hipertensi yang dirawat jalan di Poliklinik Penyakit Dalam
RS Hikmah Makassar yaitu : (1) Lebih banyak ada riwayat keluarga hipertensi
(75%) dibandingkan tidak ada (25%), (2) Terbanyak pada kelompok status gizi
obesitas 1 (57%), (3) Terbanyak pada kelompok aktivitas fisik ringan (70%),
(4) Terbanyak pada kelompok riwayat merokok sedang (55%), (5) Terbanyak
pada kelompok tingkat stress sedang (51%). Kesimpulan penelitian bahwa
penderita hipertensi paling banyak pada penderita yang memiliki riwayat
keluarga, status gizi di atas normal atau obesitas, aktivitas fisik rendah, derajat
merokok sedang, dan tingkat stress sedang