dc.description.abstract |
Kendala pengembangan peternakan ayam KUB adalah manajemen
pemberian pakan terutama pakan sumber protein. Oleh sebab itu
dilakukan riset untuk menghasilkan pakan yang ekonomis. Maggot BSF
(Hermetia Illucens) dapat dijadikan penyedia pakan sumber protein karena
kandungan protein pada larva cukup tinggi yaitu 48,00%.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian
larutan asam amino yang berbasis maggot BSF (Hermetia illucens)
dengan konsentrasi yang berbeda ke dalam pakan terhadap persentase
giblet (hati, jantung, dan ampela) ayam KUB.
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah ayam KUB fase
grower sebanyak 96 ekor yang dipelihara selama 30 hari dengan 16 petak
kandang yang terdiri dar 6 ekor perkandang. Dengan perlakuan yaitu
pemberian larutan asam amino maggot BSF ke dalam pakan 0 ml (P0),
15 ml (P1), 30 ml (P2), dan 45ml (P3).
Alat yang digunakan yaitu kandang dan perlengkapan, timbangan,
jerigen, kertas saring, gelas ukur, dan blender. Bahan yang digunakan
yaitu maggot BSF, nanas, gula merah, air, dan EM4 peternakan sebanyak
25 ml dengan perbandingan 1:1.
Hasil analisis ragam pemberian larutan asam amino berbasis
maggot BSF menunjukan hasil yang tidak berpengaruh nyata (P>0.05)
terhadap persentase giblet. Walaupun demikian, pemberian larutan asam
amino berbasis maggot BSF ke dalam pakan tidak mengandung racun
sehingga tidak menyebabkan pembengkakan pada giblet Ayam KUB. |
en_US |