Abstract:
Perkembangan pekerjaan konstruksi saat ini menjadikan suatu pekerjaan konstruksi
semakin kompleks dan rumit, karena dalam pekerjaan konstruksi yang besar dan
kompleks membutuhkan sumber daya yang digunakan untuk penyelesaian dari awal
hingga akhir suatu pekerjaan. Sebuah pekerjaan konstruksi dapat diartikan sebagai
upaya atau aktivitas yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan, sasaran dan harapanharapan penting dengan menggunakan anggaran dana serta sumber daya yang
tersedia, yang harus diselesaikan dalam jangka waktu tertentu. Adapun metode yang
digunakan pada penelitian ini ialah metode Earned Value yang dapat mendeteksi sedini
mungkin penyimpangan yang akan terjadi dengan meganalisis data yang diperoleh, agar
dapat mengetahui apakah proyek tesebut memiliki kinerja yang baik atau sebaliknya.
Dari hasil analisis metode Earned Value, pada minggu ke-22 atau minggu terkahir
diperoleh nilai BCWP, BCWS dan nilai ACWP bertemu di titik yang sama yang
menandakan bahwa kinerja pada minggu ke-22 adalah pekerjaan terlaksana sesuai
dengan jadwal dan anggaran yang direncanakan yaitu, 150 (seratus lima puluh) hari
kerja dengan anggaran sebesar Rp. 30.376.848.676,94 yang berarti kinerja pada proyek
ini berjalan dengan baik