PERBANDINGAN KOAGULAN DAN EFEKTIVITAS FILTRASI MENGGUNAKAN PASIR SILIKA DAN KARBON AKTIF PADA PROSES PENJERNIHAN AIR

Show simple item record

dc.contributor.author Supriadi
dc.date.accessioned 2023-01-24T07:15:07Z
dc.date.available 2023-01-24T07:15:07Z
dc.date.issued 2017
dc.identifier.other 45 12 044 015
dc.identifier.uri http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/4153
dc.description.abstract Area pengolahan air bersih PDAM TIRTA MANAKARRA berlokasi dekat dengan pemukiman warga, maka seharusnya air hasil olahan harus bebas dari pencemaran yang terdapat pada limbah domestik. Pencemaran air yang paling dominan di area intake pengolahan adalah pencemaran logam berat Mangan (Mn) dan logam berat Besi (Fe) serta kekeruhan yang tinggi dikarenakan faktor alam. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui kemampuan dari koagulan Aluminium Sulfat, Poly Aluminium Chloride dan Aluminium Chloro Hydrate pada proses penjernihan air dan efek yang terjadi pada logam dan mineral-mineral yang terkandung dalam air. Setelah dilakukan perbandingan koagulan selanjutnya menentukan efektivitas filtrasi dengan menggunakan media pasir silika dan karbon aktif. Pada penelitian ini, ditentukan dosis optimum pada dua tingkat kekeruhan yang berbeda, pada penelitian pertama dilakukan di tingkat kekeruhan 82,9 NTU dimana dosis optimum koagulan Aluminium Sulfate 32ppm; Poly Aluminium Chloride 14ppm; Aluminium Chloro Hydrat 22ppm dan yang kedua di tingkat kekeruhan 245 NTU dimana dosis optimum koagulan Aluminium Sulfate 59ppm; Poly Aluminium Chloride 19ppm, Aluminium Chloro Hydrate 23ppm. Penentuan dosis optimum dilakukan dengan menggunakan alat Flokulator Jartest. Analisa meliputi Kekeruhan, pH, TDS, Besi (Fe), Mangan (Mn), Nitrat (NO3 - ), Nitrit (NO2 - ), Kesadahan (CaCO3), Timbal (Pb). Parameter analisa dilakukan pada air baku, air hasil injeksi koagulan, air setelah filtrasi dengan menggunakan peralatan instrumen Turbidimeter Portable, pH Meter, TDS Meter, Spektrofotometer UV-VIS, dan AAS (Spektrofotometer Serapan Atom). Dari hasil tersebut di peroleh hasil pada percobaan pertama efektivitas penurunan kadar logam dan mineral air menggunakan koagulan aluminium sulfat mencapai 22,0%, poly aluminium chloride 43,0% dan aluminium chloro hydrat 35,0%. Percobaan kedua efektivitas penurunan kadar logam dan mineral air menggunakan koagulan aluminium sulfat mencapai 24,2%, poly aluminium chloride 38,5% dan aluminium chloro hydrat 37,3%. Efektivitas penggabungan di dapatkan pada proses filtrasi dimana percobaan pertama menggunakan pasir silika 24,5% dan karbon aktif 75,5%, pada percobaan kedua menggunakan pasir silika 26,8% dan karbon aktif 73,2%. en_US
dc.publisher UNIVERSITAS BOSOWA en_US
dc.subject Koagulan aktif en_US
dc.subject air en_US
dc.subject pengolahan air en_US
dc.subject dosis optimum en_US
dc.title PERBANDINGAN KOAGULAN DAN EFEKTIVITAS FILTRASI MENGGUNAKAN PASIR SILIKA DAN KARBON AKTIF PADA PROSES PENJERNIHAN AIR en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account