PENGGUNAAN SIDIK JARI DALAM PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN PADA TAHAP PENYIDIKAN

Show simple item record

dc.contributor.author L, CHEP PANJI ADANG
dc.date.accessioned 2023-02-08T02:50:02Z
dc.date.available 2023-02-08T02:50:02Z
dc.date.issued 2020
dc.identifier.other 4516060172
dc.identifier.uri http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/4496
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan adalah untuk mengetahui proses penggunaan sidik jari (daktiloskopi) dalam pembuktian tindak pidana pembunuhan pada tahap penyidikan di Polresrabes Makassar dan untuk mengetahui kendala dalam penggunaan sidik jari (daktiloskopi) dalam pembuktian tindak pidana pembunuhan pada tahap penyidikan di Polrestabes Makassar. Penelitian dilaksanakan di Kepolisian Resort Kota Besar Makassar. Selain itu, penyusun juga melakukan penelitian menggunakan tipe penelitian deskriptip analitis yang menggunakan jenis penelitian yuridis empiris. Melalui penelitian deskriptif, peneliti berusaha mendiskripsikan peristiwa dan kejadian yang menjadi pusat perhatian tanpa memberikan perlakuan khusus terhadap peristiwa tersebut. Jadi, jenis penelitian yuridis empiris adalah bahwa dalam menganalisis permasalahan dilakukan dengan cara memadukan bahan-bahan hukum yang merupakan data sekunder dengan data primer yang diperoleh di lapangan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan bahwa Dasar Hukum Pemanfaatan Sidik Jari (daktiloskopi) oleh kepolisian yaitu Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 dan Peraturan Kapolri (PERKAP) Nomor 10 Tahun 2009. Agar dapat menggunakan dengan baik dalam upaya mengungkap kasus tindak pidana yang terjadi Khususnya di Polrestabes Makassar, Sidik Jari (daktiloskopi) dipakai sebagai alat untuk mengungkap tindak pidana pembunuhan guna mengetahui tersangka, karena sidik jari dianggap efektif memiliki keuntungan dalam proses pengungkapan kasus tindak pidana. Selain itu Sidik Jari juga memiliki keuntungan dalam proses penyidikan, diantaranya adalah biaya lebih murah, praktis, hanya memakan waktu singkat dan Serta kendala penggunaan sidik jari dalam pembuktian tindak pidana pembunuhan pada tahap penyidikan, yaitu kendala sumber daya manusia tidak semua anggota kepolisian memiliki keahlian dalam bidang Sidik Jari (daktiloskopi), cuaca, sarana prasarana dan masyarakat yang minim pengetahuan akan olah tempat kejadian perkara en_US
dc.publisher UNIVERSITAS BOSOWA en_US
dc.subject penyidikan en_US
dc.subject sidik jari (daktiloskopi) en_US
dc.subject tindak pidana pembunuhan. en_US
dc.title PENGGUNAAN SIDIK JARI DALAM PEMBUKTIAN TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN PADA TAHAP PENYIDIKAN en_US
dc.title.alternative (Studi Kasus di Polrestabes Makassar) en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account