PENGOLAHAN LIMBAH HASIL EKSTRAKSI SARGASSUM SP JADI BIOETANO

Abstract

Selain menghasilkan produk yang bermanfaat, kegiatan produksi dari suatu industri juga menghasilkan limbah yang berdampak buruk bagi lingkungan sehingga dibutuhkan suatu solusi agar limbah tersebut dapat bermanfaat dan tidak mengotori lingkungan. Limbah Sargassum sp mengandung selulosa sehingga dapat difermentasi jadi bioethanol. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lama waktu fermentasi dan jumlah kadar etanol yang dihasilkan dari fermentasi limbah Sargassum sp. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris. Percobaan dilakukan dengan menggunakan mikroba asosiasi yaitu Zymomonas mobilis, Ragi Tape dan Ragi Roti dengan variasi lama waktu fermentasi 4 hari, 5 hari, 6 hari, dan 7 hari. Pengujian kadar glukosa dilakukan dengan menggunakan metode DNS. Pengukuran kadar etanol dilakukan dengan menggunakan Gas Chromatography. Analisis data menggunakan metode statistik regresi korelasi. Hasil penelitian menunjukkan kondisi terbaik pada lama waktu fermentasi hari ke-6 dengan jumlah kadar etanol 24,67% dengan kadar gula reduksi 54,570 ppm. Semakin lama waktu fermentasi semakin tinggi kadar etanol yang dihasilkan kecuali pada hari ke-7 yang mengalami penurunan. Lama waktu fermentasi tidak berpengaruh signifikan terhadap kadar etanol yang dihasilkan