DSpace Repository

Efektivitas Transportasi Umum Bus Rapid Ransit (BRT) Mamminasata Di Kota Makassar

Show simple item record

dc.contributor.author Habibilah, Arya Muhammad
dc.contributor.author Maldun, Syamsuddin
dc.contributor.author Nurkaidah
dc.date.accessioned 2023-06-05T06:39:36Z
dc.date.available 2023-06-05T06:39:36Z
dc.date.issued 2022
dc.identifier.issn 2829-7695
dc.identifier.issn 2829-8330
dc.identifier.uri http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/6427
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Kebijakan Angkutan Umum BRT Mamminasata di Kota Makassar dan untuk mengetahui faktor-faktor yang menghambat efektivitas Angkutan Umum BRT Mamminasata di Kota Makassar. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan mengambil data pada Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Selatan dan Perum Damri Makassar melalui dua metode yang digunakan dalam teknik pengumpulan data, yaitu metode kepustakaan dan metode penelitian lapangan dengan melakukan wawancara. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa efektivitas Angkutan Umum BRT Mamminasata di Kota Makassar ditinjau dari dua teori, yaitu teori pengembangan kelembagaan (Esman dan Uphoff 1984) dan teori sikap pelaksana (Gerungan 2000). Pada teori pertama peneliti menemukan bahwa BRT Mamminasata belum memiliki lembaga khusus untuk memberikan pelayanan penuh kepada BRT Mamminasata, sedangkan lembaga UPT Transportasi Mamminasata hanya sebatas mengawasi operasional BRT Mamminasata. Sosialisasi yang dilakukan Dinas Perhubungan Provinsi Sulsel itu memberikan informasi pada saat peluncurannya tahun 2014 dengan Tribun Timur dan Berita Satu. Indikator teoritis kedua, peneliti menemukan bahwa Unit Transportasi Mamminasata telah mengevaluasi pengadaan institusi yang khusus menangani BRT Mamminasata. Hasil penelitian lainnya adalah BTS Makassar sebagai wujud dari hasil evaluasi BRT Mamminasata. Teori kedua menjadi fokus penelitian ini. Hasil penelitian ini menemukan bahwa sikap aktor pelaksana dilihat dari komponen kognitif yaitu Standar Operasional Prosedur dari Dinas Perhubungan yang berisi Time Table yang mengatur jadwal jalan dan halte di setiap halte, sedangkan Standar Operasional Prosedur yang dimiliki Perum Damri Makassar, digunakan oleh aktor pelaksana. Untuk memberikan pelayanan kepada penumpang BRT Mamminasata, berdasarkan hasil observasi, wawancara dan dokumentasi, seluruh SOP telah dilaksanakan dengan baik. Adapun hasil kajian pada indikator kedua yaitu komponen sikap konatif, peneliti menemukan bahwa, masyarakat menanggapi BRT Mamminasata melalui apa yang mereka lihat di jalan dan bukan dari sosialisasi yang dilakukan oleh Dinas Perhungan melalui media massa, tingkat kepuasan masyarakat pengguna BRT Mamminasata cukup memuaskan. , hal ini berdasarkan hasil dokumentasi survey yang diadakan oleh Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Selatan, hasil observasi dan wawancara juga didapatkan bahwa masyarakat puas dengan pelayanan dan fasilitas yang mereka dapatkan di dalam bus. Kendalanya adalah jarak halte dari pemukiman masyarakat en_US
dc.publisher JOURNAL OF PUBLIC SERVICE, PUBLIC POLICE, AND ADMINISTRATION en_US
dc.relation.ispartofseries Vol 1;No 2
dc.subject Efektivitas en_US
dc.subject Mamminasata en_US
dc.subject Bus Rapid Ransit en_US
dc.title Efektivitas Transportasi Umum Bus Rapid Ransit (BRT) Mamminasata Di Kota Makassar en_US
dc.title.alternative Effectiveness of Mamminasata Rapid Transit Bus (BRT) Public Transportation In Makassar City en_US
dc.type Article en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

  • Jurnal
    Merupakan Kumpulan Jurnal Dosen dan Peneliti Universitas Bosowa

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account