dc.description.abstract |
Tanaman jagung Zea mays L. merupakan salah satu komoditas penting dalam sektor pertanian yang memiliki peran strategis dalam memenuhi kebutuhan pangan dan bahan baku industri di Indonesia. Peningkatan keragaman agronomi pada tanaman jagung menjadi kunci untuk meningkatkan produktivitas dan adaptasi tanaman terhadap berbagai kondisi lingkungan.Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keragaman agronomi pada tanaman Jagung Buah, dengan fokus pada karakteristik pertumbuhan seperti tinggi tanaman, diameter batang, jumlah helai daun, panjang
daun, panjang buah, diameter buah, dan berat buah. Penelitian ini dilakukan di Desa Bontoramba, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dari Mei hingga Juli 2023. Data dikumpulkan dalam lima periode pengamatan selama masa pertumbuhan tanaman, dengan analisis statistik menggunakan perangkat lunak SPSS. Data pengamatan dianalisis menggunakan analisis ragam cluster dengan metode K-means. Hasil analisis dikelompokkan dalam tiga kelompok cluster, yaitu kelompok pertumbuhan tinggi, sedang, dan rendah, dengan karakteristik agronomi yang berbeda. Kelompok pertumbuhan tinggi memiliki tinggi tanaman tertinggi, jumlah daun yang banyak, dan berat buah paling tinggi. Kelompok pertumbuhan sedang berada di antara kedua kelompok lainnya dalam hal
karakteristik agronomi, sementara kelompok pertumbuhan rendah memiliki karakteristik
pertumbuhan paling rendah.Selain itu, analisis klaster hierarkis juga dilakukan untuk
menggambarkan hubungan antar kelompok tanaman jagung. Hasilnya menunjukkan sejumlah kelompok berdasarkan tingkat kesamaan karakteristik agronomi, yang memberikan gambaran yang lebih jelas tentang keragaman dalam pertumbuhan tanaman jagung buah.Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang keragaman agronomi pada Jagung Buah dan berkontribusi dalam pengembangan varietas unggul serta praktik pertanian yang lebih efektif |
en_US |