DSpace Repository

HUBUNGAN ANTARA PENYULUHAN TENTANG SADARI DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BOSOWA TENTANG DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA

Show simple item record

dc.contributor.author PALULLUNGAN, JAMES ALFA
dc.date.accessioned 2023-10-18T03:53:24Z
dc.date.available 2023-10-18T03:53:24Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.other 4519111049
dc.identifier.uri http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/7219
dc.description.abstract Kanker payudara masih menjadi masalah di Indonesia, karena masih ada sebanyak 213.546 kasus kanker terbaru untuk wanita, dimana kanker payudara menempati posisi kedua sesudah jenis kanker lainnya, yakni sebanyak 65.858 kasus terbaru atau 30,8% dari total kasus kanker yang diderita perempuan Indonesia tahun 2020, dan salah satu cara yang termudah untuk pencegahan yang dapat dilakukan yaitu melakukan deteksi dini kanker payudara dengan pemeriksaan payudara sendiri (SADARI), dengan tujuan jika kanker payudara berhasil dideteksi sejak dini kemudian segera memeriksakan ke rumah sakit agar persentase untuk sembuh lebih tinggi dibandingkan jika sudah memasuki kanker stadium lanjut. Tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui,apakah ada hubungan antara penyuluhan (SADARI) dengan tingkat pengetahuan mahasiswi fakultas kedokteran universitas bosowa tentang deteksi dini kanker payudara. Penelitian ini dilakukan terhadap 174 mahasiswi fakultas kedokteran universitas bosowa dengan menggunakan metode pre-eksperimental dengan desain one group pre post-test design dan menggunakan data primer dengan wawancara langsung secara terpimpin. Analisis data diolah menggunakan perangkat lunak SPSS 26 Statistic dan Microsoft Excel untuk mentabulasi data. Hasil penelitian ini diperoleh untuk frekuensi umur yang terbanyak ialah pada umur 19 tahun dengan jumlah frekuensi 52 responden atau (29.9%). Selanjutnya umur 18 dan 20 tahun dengan jumlah frekuensi per umurnya sebesar 27 responden atau sebanyak (15.5%) kemudian diikuti umur 21 sebanyak 25 responden dengan persentase (14.4%) dan umur 22 sebanyak 24 responden dengan persentase (13.8%), untuk umur 23 sebanyak 11 responden dengan (6.3%) dan terakhir pada umur 17 dan 24 tahun sebanyak 4 responden per umurnya dengan persentase (2.3%). Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa setelah dilakukan penyuluhan tentang SADARI terhadap pengetahuan mahasiswi fakultas kedokteran universitas bosowa, terjadi peningkatan yakni dari sebelum penyuluhan dengan rata-rata 59.48 dan menjadi 79.83 dan juga terdapat hubungan yang signifikan antara penyuluhan dengan pengetahuan (p value = 0,000). en_US
dc.publisher UNIVERSITAS BOSOWA en_US
dc.subject Kanker en_US
dc.subject Penyuluhan en_US
dc.subject Pengetahuan en_US
dc.subject SADARI en_US
dc.subject Mahasiswi en_US
dc.subject Umur en_US
dc.title HUBUNGAN ANTARA PENYULUHAN TENTANG SADARI DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BOSOWA TENTANG DETEKSI DINI KANKER PAYUDARA en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account