Abstract:
Penelitian ini bertujuan mengetahui kemampuan siswa kelas VII
SMPN 35 Makassar dalam kemampuan membaca intensif. Pada
dasarnya penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif. Populasi
penelitian ini adalah “seluruh siswa kelas VII SMPN 35 Makassar”.
Sampelnya adalah semua siswa kelas VII-3 SMPN 35 Makassar yang
berjumlah 32 orang pada tahun 2016. Teknik pengumpulan data
penelitian dilakukan dengan cara melakukan tes kemampuan membaca
intensif siswa selama proses pembelajaran yang berlangsung dan
melakukan pengukuran pemahaman belajara melalui tes yang diberikan
di kelas VII SMPN 35 Makassar.
Dalam proses menganalisis data , penulis menganalisis data
dengan cara mengklasifikasi skor rata-rata , skor tertinggi, dan skor
terendah. Hasil analisis data menunjukkan bahwa siswa yang
memperoleh nilai 70 yaitu skor tinggi yakni 19 orang ,skor 51-60 sebagai
skor sedang berjumlah 18 orang, dan 0-50 sebagai skor terendah dengan
jumlah 5 orang. Dari keseluruhan 32 siswa, 19 diantaranya 23,68%
termasuk kategori cukup dengan nilai antara 70. Kategori kurang dengan
nilai antara 51-60 dicapai oleh 18 siswa sebesar 5% sedangkan kategori
kurang sekali dengan nilai 0-40 dicapai oleh 5 siswa sebesar 4%.
Penulis menyimpulkan bahwa seluruh siswa kelas VII-3 SMPN 35
Makassar berkategori cukup. Akan tetapi masih banyak siswa yang
memperoleh nilai di bawah skor rata-rata. Jadi, hasil analisis keseluruhan
data yang diperoleh yaitu belum terlalu maksimal. Rendahnya frekuensi
perolehan nilai siswa disebabkan oleh kurangnya minat belajar siswa
terhadap kemampuan membaca intensif khususnya pada siswa kelas VII3 SMPN 35 Makassar.