DSpace Repository

HUBUNGAN KERAPATAN LAMUN TERHADAP KERAPATAN ANGGUR LAUT DI PERAIRAN KABUPATEN TAKALAR

Show simple item record

dc.contributor.author ROSDIANA
dc.date.accessioned 2023-10-20T09:01:59Z
dc.date.available 2023-10-20T09:01:59Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.other 4519034004
dc.identifier.uri http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/7624
dc.description.abstract Anggur Laut merupakan alga laut yang tergolong dalam kelas Chorophyceae, alga ini disebut sebagai latoh. Lamun merupakan tumbuhan berbunga (Angiospermae) yang mudah beradaptasi di perairan yang memiliki salinitas yang tinggi di dalam udara. Tujuan penelitian ini adalah untuk Menganalisis pengaruh kerapatan lamun terhadap kerapatan anggur laut. Menganalisis kualitas udara di perairan Pantai Puntondo Kabupaten Takalar. Serta menganalisis karakteristik substrat di Pantai Puntondo Kabupaten Takalar. Pengambilan data anggur Laut dan Lamun menggunakan metode transek kuadran, sepanjang 100 meter dari garis pantai ke arah laut dengan ukuran 1 meter dibagi ke dalam 16 kotak kecil dengan ukuran masing-masing 25 cm. Setiap stasiun diambil 3 kali percobaan. Pengukuran parameter kualitas air menggunakan sistem pengukuran insitu. Ditemukan dua jenis lamun yaitu Enhalus acoroides dan Thalassia hemprichii. Sedangkan jenis anggur laut yaitu Caulerpa lentillifera dan Caulerpa racemosa. Hubungan kerapatan jenis lamun terhadap kerapatan anggur laut memiliki derajat korelasi sempurna dengan nilai -923 (0,81 sampai dengan 1, 00) dan bentuk hubungannya bersifat negatif yang berarti semakin tinggi kepadatan jenis lamun, maka semakin rendah kepadatan relatif anggur laut begitu pula sebaliknya. Hasil analisis uji t diperoleh nilai Sig. sebesar 0,077 0,05 (alpha 5%) yang menunjukkan kerapatan jenis lamun berpengaruh terhadap kerapatan relatif anggur laut. Parameter lingkungan di perairan Kabupaten Takalar di setiap stasiun pengamatan dapat dikatakan baik untuk pertumbuhan lamun dan anggur laut. Lamun tumbuh subur terutama di daerah pasang surut terbuka serta perairan pantai yang pada dasarnya berupa lumpur, pasir, kerikil, dan patahan dengan karang mati. kondisi perairan yang baik untuk pertumbuhan anggur laut adalah perairan dangkal, udara yang stabil dan terdiri dari substrat pecahan karang, batu atau substrat berpasir. en_US
dc.publisher UNIVERSITAS BOSOWA en_US
dc.subject Anggur Laut en_US
dc.subject Lamun en_US
dc.subject Kerapatan en_US
dc.subject Kualitas Air en_US
dc.subject Substrat en_US
dc.subject Kabupaten Takala en_US
dc.title HUBUNGAN KERAPATAN LAMUN TERHADAP KERAPATAN ANGGUR LAUT DI PERAIRAN KABUPATEN TAKALAR en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account