DSpace Repository

IMPLEMENTASI TILANG KENDARAAN BERMOTOR DALAM BERLALULINTAS PADA WILAYAH HUKUM DI POLDA SULAWESI SELATAN

Show simple item record

dc.contributor.author HUSNAENI, ANDI
dc.date.accessioned 2022-10-12T08:25:50Z
dc.date.available 2022-10-12T08:25:50Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other 4616103035
dc.identifier.uri http://localhost:8080/xmlui/handle/123456789/979
dc.description.abstract Permasalahan pada penelitian ini, didasari pada tujuan penelitian yakni pelaksanaan tilang kendaraan bermotor pada wilayah hukum Polda Sulawesi Selatan dan faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan tilang kendaraan bermotor pada wilayah hukum Polda Sulawesi Selatan. Kecelakaan lalu lintas adalah dampak yang paling tidak diharapkan oleh setiap pengendara kendaraan bermotor. Selain menimbulkan kerugian di bidang materi, kecelakaan tersebut dapat mengancam keselamatan pengendara itu sendiri atau bahkan pengendara lain. Untuk Provinsi Sulawesi Selatan, data kecelakaan dari tahun 2015-2017 yang dialami oleh pengendara kendaraan jenis kendaraan yang paling sering terlibat laka lantas adalah sepeda motor. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistic, dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Teknik pengumpulan data dilakuakan dengan wawancara, studi pustaka, observasi dan dokumen. Informan dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunkan purposive sampel (sampel bersyarat) yang mana informan tersebut kita tentukan yang disesuaikan dengan tema penelitian. Adapun informan ini terdiri atas Dirlantas Polda Sulawesi Selatan, Wadirlantas Polda Sulawesi Selatan, Polisi yang bertugas saat penilangan dan Masyarakat. Hasil dari penelitian ini yakni: pelaksanaan kebijakan tilang menggunakan teori edward yang terdiri atas: komunikasi dimana pihak Satlantas Polda Sulawesi Selatan sudah banyak melaksanakan bentuk sosialisasi sebagai bentuk komunikasi langsung mereka kepada masyarakat. Khususnya untuk sosialisasi tentang tilang, hal tersebut sudah dilaksanakan sejak lama; sumber daya, dimana sumber daya yang memadai, baik sumber daya manusia maupun sumber daya finansial. Untuk sumber daya manusia masih kurang. Namun kekurangan tersebut tidak menjadi hambatan yang berarti bagi pihak Satlantas Polda Sulawesi Selatan; disposisi dimana personil polantas yang bertugas sudah memiliki karakter yang baik. Walaupun pihak Satlantas Polda Sulawesi Selatan juga tidak menyangkal adanya oknum-oknum yang tidak jujur dan tidak disiplin dalam melaksanakan tugasnya; struktur birokrasi dimana mekanisme implementasi program biasanya sudah ditetapkan melalui standar oprating procedur (SOP) yang dicantumkan dalam guideline program/ kebijakan sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan tilang yakni integritas, sarana dan prsarana serta kesadaran masyarakat dalam berlalulintas. en_US
dc.subject Implementasi en_US
dc.subject Kebijakan pemerintah en_US
dc.subject Tilang en_US
dc.title IMPLEMENTASI TILANG KENDARAAN BERMOTOR DALAM BERLALULINTAS PADA WILAYAH HUKUM DI POLDA SULAWESI SELATAN en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account