Abstract:
Ayam ras pedaging disebut juga broiler yang merupakan jenis ras
unggulan hasil persilangan dari bangsa-bangsa ayam yang memiliki daya
produktivitas tinggi, terutama dalam memproduksi daging ayam.
Sebenarnya broiler ini baru populer di Indonesia sejak tahun 1980-an.
Berdasarkan hal tersebut makan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Pengaruh Penambahan Larutan Daun Kelor (Moringa Oleifera) Dalam Air
Minum Terhadap Berat Badan Akhir dan Persentase Karkas Ayam Broiler.
Penelitian ini menggunakan Bahan yang di gunakan pada
penelitian ini antara lain DOC (Day old chick) strain Cobb dengan merek
dagang CP 707 sebanyak 80 ekor, pakan yang diberikan pada hari ke 1 –
15 adalah Malindo 8214, sedangkan pakan yang diberikan pada hari ke
16 – 30 adalah BP 12, air larutan daun kelor, vaksin, vitamin, obat dan
bahan kimia lainnya. Sedangkan peralatan yang dipergunakan selama
penelitian antara lain sekat kandang, peralatan makan dan minum, gelas
ukur, timbangan digital skala 5kg, lampu pijar, dan alat vaksinasi ayam.
Perlakuan yang digunakan adalah pemberian larutan daun kelor pada air
minum yaitu : P0, (kontrol) P1(5%), P2 (10%), P3 (15%), P4 (20%).
Hasil analisis ragam pengaruh penambahan larutan daun kelor
(moringa oleifera) dalam air minum menunjukan hasil yang tidak
berpengaruh nyata (P>0.05) terhadap berat badan akhir dan persentase
karkas.