Abstract:
Ayam petelur merupakan salah satu jenis ternak unggas sebagai
penyumbang protein asal hewani terbanyak di Indonesia. Sistem pemeliharaan
yang memiliki peranan penting untuk peningkatan produktivitas pada
ternak salah satunya adalah pakan. Salah satu upaya yang dilakukan
yaitu dengan pemanfaatan tanaman herbal. Tanaman binahong memiliki
kandungan senyawa aktif yang berupa senyawa metabolit sekunder,
terdiri dari flavonoid, alkaloid, triterpenoid, atau steroid, dan saponin.
Upaya untuk memperbaiki kualitas gizi, mengurangi, atau menghilangkan
pengaruh negatif dari bahan pakan tertentu dapat dilakukan dengan
penggunaan mikroorganisme melalui proses fermentasi.
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian fermentasi
tepung daun binahong (Anredera cordifolia) terhadap peningkatkan
performans ayam petelur yang meliputi konsumsi pakan, produksi telur,
dan konversi pakan/Feed Convertion Rasio (FCR).
Materi yang digunakan yaitu ayam petelu umur 18 minggu sebanyak
45 ekor dalam 1 petak diisi 3 ekor ayam dengan komposisi pakan adalah
jagung giling, dedak padi, konsentrat, dan penambahan tepung daun
binahong kemudian penambahan EM4 untuk fermentasi pakan.
Pemberian fermentasi tepung daun binahong menggunakan perlakuan P0
(0%), P1 (3%) dan P2 (6%) kemudian diberikan secara adlibitum selama
2 bulan.
Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan
bahwa pemeberian fermentasi tepung daun binahong (Anredera cordifolia)
pada pakan ayam petelur tidak berpengaruh terhadap performans ayam
petelur (konsumsi, produksi telur dan konversi pakan/Feed Convertion
Rasio (FCR).