Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon kapasitas ovarium
ayam ras petelur akhir produksi setelah perlakuan tepung kedelai (glycine
max) fermentasi dalam ransum. Materi yang digunakan pada penelitian ini
adalah ayam ras petelur akhir produksi berumur 96 minggu sebanyak 8
ekor dan dipelihara selama 30 hari. Bahan yang digunakan dalam
penelitain ini adalah Konsentrat RoyalFeed RK24AA+
, jagung, dedak dan
tepung kedelai (Glycine max) fermentasi yang disusun sesuai perlakuan.
Data ini dianalisis menggunakan metode deskriptif dengan program
SPSS Versi 16.0
Hasil penelitian menunjukkan penambahan tepung kedelai
fermentasi 15% dalam ransum terhadap ayam ras petelur akhir produksi
menunjukkan kapasitas ovarium yaitu berat ovarium, diameter folikel, dan
berat folikel nilai yang lebih tinggi, sedangkan jumlah folikel lebih rendah
daripada perlakuan yang tidak diberi tepung kedelai fermentasi.