Abstract:
Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menganalisis faktor- faktor
kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman pada pengembangan agribisnis
pengolahan rajungan, merumuskan strategi alternatif pengembangan agribisnis
pengolahan rajungan, dan menentukan prioritas strategi yang harus dilakukan
pada pengembangan agribisnis pengolahan rajungan di Kabupaten Maros.
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai dengan Agustus 2020.
Responden terdiri atas 4 orang pemilik usaha home industri dan 10 nelayan yang
berprofesi sebagai nelayan rajungan. Data penelitian terdiri dari data primer dan
sekunder. Strategi pengembangan pengolahan rajungan dirumuskan menggunakan
analisis SWOT.
Hasil penelitian menunjukan bahwa alternatif strategi yang paling sesuai
dengan keadaan faktor lingkungan internal dan eksternal yang dimiliki dalam
pengembangan Home Industri pengolahan rajungan di Kecamatan Bontoa,
Kabupaten Maros yaitu strategi S-O, dimana meningkatkan keterampilan pekerja
melalui pelatihan dan penyuluhan, dan menjaga kepercayaan perusahaan besar
agar nantinya jika ada kendala di Home Industri perusahaan dapat memberikan
bantuan.