Abstract:
Biji pepaya California merupakan limbah dari buah pepaya
California. Selama ini biji pepaya California hanya dibuang sebagai limbah.
Oleh sebab itu dapat diolah menjadi sebagai minuman teh yang dapat
berperan penting dalam tubuh, karena biji pepaya memiliki banyak
kandungan gizi diantaranya mengandung antioksidan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi perbandingan terbaik
antara biji pepaya dengan jahe bubuk pada pembuatan teh celup biji
pepaya, dan mengetahui kadar air dan uji organoleptik teh biji pepaya
dengan penambahan jahe bubuk. Perlakuan penelitian yaitu biji pepaya
California dengan konsentrasi (100%, 70%, 65%, 60%) dan bubuk jahe
dengan konsentrasi (0%, 30%, 35%, 40%). Analisis data menggunakan
metode Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan empat taraf perlakuan
dan tiga kali ulangan.
Hasil penelitian ini diperoleh perlakuan terbaik dengan perbandingan
Biji Pepaya 60% : Jahe 40% ditinjau dari kadar air 4.32%, aroma 3.61
(suka), warna 3.37 (suka), citarasa tanpa gula 3.70 (suka), dan citarasa
pake gula 3.85 (suka). Kandungan kadar air, dan warna teh celup biji
pepaya dengan penambahan bubuk jahe yang dihasilkan dalam penelitian
ini memenuhi SNI 03-3836-2012.
